" Aku Gay! Beranilah mengaku sebagai Gay!!"

Saya gay dan saya okay! Allah! aku takut! kami telah menyaksikan banyak bencana, gempa bumi, banjir, mungkin, ini semua disebabkan kaum-kaum Gay, lesbo, homoseks ini..tapi, kes ini nampaknya semakin meruncing..


"Gay?? alah, biasalah tu!"
"Kami nak jadi gay ka, bapok ka, hampa kalut apa? kubur lain-lain lah, der!"


Helo, brader memang kubur lain-lain..tapi ingat sikit lah! kita duduk bumi yang sama..kalau masyarakat sekeliling tak tegur, susah lah! sekarang pun, dah ramai berani mengaku mereka GAY! dan, disebabkan kita duduk 1 bumi, aku takut, takut, bumi ini ALLAH terbalikkan, dek kerana ramainya manusia bernafsu songsang ini..Itu baru songsang, belum yang BISEXUAL..dua-dua dia sapu! Nauzubillah!


Renungkan :

1.     Rasullullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda “Artinya : Barangsiapa yang kalian dapati melakukan perbuatan kaum Luth, maka bunuhlah kedua pelakunya” [HR Tirmidzi : 1456, Abu Dawud : 4462, Ibnu Majah : 2561 dan Ahmad : 2727]

2.     Dari Jabir Radhiyallahu ‘anhu, dia berkata bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda “Artinya : Sesungguhnya yang paling aku takuti (menimpa) umatku adalah perbuatan kaum Luth” [HR Ibnu Majah : 2563, 1457. Tirmidzi berkata : Hadits ini hasan Gharib, Hakim berkata, Hadits shahih isnad]

3.     Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu ‘anhuma, dia berkata bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda “Artinya : Allah melaknat siapa saja yang melakukan perbuatan kaum Luth, (beliau mengulanginya sebanyak tiga kali)” [HR Nasa'i dalam As-Sunan Al-Kubra IV/322 No. 7337]

4.     Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu ‘anhuma berkata bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda “Artinya : Allah tidak mau melihat kepada laki-laki yang menyetubuhi laki-laki atau menyetubuhi wanita pada duburnya” [HR Tirmidzi : 1166, Nasa'i : 1456 dan Ibnu Hibban : 1456 dalam Shahihnya. Keterangan : hadits ini mencakup pula wanita kepada wanita]

5.     Dari Abdullah bin Amr bin Al-Ash Radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda “Artinya : Itu adalah liwat kecil, yakni laki-laki yang menggauli istrinya di lubang duburnya” [HR Ahmad : 6667]

Seseungguhnya, baginda Nabi melaknat kaum sebegini..andainya, sabda Rasulullah yang pertama diikut, nescaya, sunyi bumi ini dari lelaki..pupus! mungkin, hanya tinggal sebilangan kecil yang masih bernafsu pada wanita..yang lainnya??

Wahai para Gay-gay, yang dengan bangga mengaku anda gay, berpeluk-pelukkan di depan public, dan bersetubuh sesama jantina (termasukla lesbian), tidak takut kah anda dengan siksa Tuhan??

Kaum Nabi Luth menerima padah apabila homoseks semakin menjadi-jadi..lelaki tidak lagi bernafsu pada wanita..apa yang ALLAH berikan pada mereka?? Fikirkan! mahukah itu berulang dan terjadi lagi??

Seseungguhnya, Nabi Muhammad tidak akan mengaku kalian sebagai umatnya..Ya ALLAH! habis, kat akhirat nanti, hampa nak ikut nabi mana?? Nak dapat syafaat dari nabi mana??? habaq mai! 

Kasihanilah kami para wanita, yang inginkan lelaki tulin, dan asli, sebagai suami..dah la lelaki sekarang dah pupus..lepas tu, nak berkapel, bercinta sesama sendiri, maka kaum wanita seperti kami perlu lah berebut-rebut untuk memiliki lelaki, yang betul2 straight, yang tinggai xberapa kerat ja..

Sungguh, saya xhabis fikir, hampa bercinta, bersetubuh?? apa hasilnya?? ya, mungkin nafsu songsang anda dipenuhi..tapi, ada dikurniakan zuriat?? Ya ALLAH, sehingga ada manusia dengan jahilnya ingin mengahwini sesama jenis..

Betapa indahnya, nilai perkahwinan itu! jalan dakwah dan jalan menuju ALLAH lebih mudah selepas berkahwin, insyaallah! jadi, mengapa lelaki ini pilih "lelaki" juga sebagai pasangan??

"Hak kami untuk jadi GAYYY!!!"

Terfikirkah kalian akan hak Allah? ingat, semua di dunia pinjaman sementara..tak usah nak berFREEDOM sgt lah! walaupun dalam Perlembagaan Persekutuan ada menggariskan 'right of freedom' yakni, semua rakyat bebas bersuara, bebas ke mana-mana, bebas berbuat apa saja, asal tidak menganggu ketenteraman awam!! memang, kalian ada freedom! tapi, 'freedom memilih pasangan" tidak digariskan dibwh perlembagaan tersebut..fhm tak? 


Kalau kamu bebas memilih jantina pasangan kamu, maka tak perlulah ALLAH menjadikan Adam dan Hawa itu berpasangan..

Firman Allah S.W.T.

“Maha suci Allah yang menjadikan kejadian semua berpasangan dari sesuatu yang tumbuh di bumi, dari mereka (manusia) dan dari sesuatu yang mereka tiada mengetahui.”

(Yaasin: 36)

Jadi kaum Adam berpasangan lah dengan kaum Hawa, begitu jugak sebaliknya..sesungguhnya, indah Allah SWT itu kerana menjadikan Hawa, sebagai tulang rusuk Adam..bukannya kaum Adam, tulang rusuknya juga kaum Adam, dan sebaliknya..

*td, ana jalan2 dekat youtube, byk juga video, tentang gay, tak sanggup nak tengok lebih-lebih! kalian boleh usya di youtube, pengakuan orang2 gay..Nauzubillah! Sekian, assalamualaikum-ukhti Faz